04:30:00, 16 Okt 2017 | 7 Tahun Lalu, 343 View
Musim penghujan yang datang akan berpengaruh terhadap produksi garam petani di Kecamatan Trangkil. Sebab, adanya hujan mengurangi jumlah panen petani, sehingga stok garam di gudang milik petani juga menipis. Petani Garam Desa Sambilawang, Kecamatan Trangkil Sugiman mengatakan, stok garam yang ada pada tahun ini tidak akan mencukup hingga musim kemarau yang akan datang. Lantaran petani garam hanya mengalami panen raya beberapa hari saja pada musim kemarau tahun ini. “Ditambah lagi dengan...
04:30:00, 30 Okt 2017 | 7 Tahun Lalu, 327 View
Ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan agar Kabupaten Pati menjadi Smart City sesuai Nawacita yang menjadi program Presiden JokoWidodo. Untuk mencapai itu, pemerintah kabupaten (pemkab) Pati harus meningkatkan infratruktur yang memadai. Selain itu, Sumber Daya Manusia (SDM) sesuai masing-masing bidang, sistem Aplikasi yang memadai serta Regulasi sebagai payung hokum juga harus ada terlebih dahulu. Kepala Seksi Pelayanan Pengelolaan dan Pengembangan Aplikasi Dinas Komunikasi dan Informatika...
04:30:00, 28 Okt 2017 | 7 Tahun Lalu, 329 View
Bupati Pati Haryanto mengancam akan menindak tegas para pemanipulasi mesin absen fingerprint Aparatur Sipil Negara (ASN). “Modus yang digunakan adalah dengan men-scan sidik jarinya lalu memesan sejenis stempel yang identik dengan sidik jari asli si pemesan. Setelah itu biasanya si pelaku menitipkan stempel sidik jari itu pada orang lain untuk ditempelkan pada mesin absen saat yang bersangkutan tidak masuk kerja”, jelas Bupati. Dalam apel pagi yang juga dihadiri Wakil...
04:30:00, 09 Okt 2017 | 7 Tahun Lalu, 338 View
Budidaya burung hantu para kelompok tani di Desa Ngastorejo, Kecamatan Jakenan masih terkendala biaya. Lantaran biaya pakan burung Titoalba tergolong tinggi. Dengan dana seadanya dari kantong pribadi, warga berusaha bertahan untuk pengembangbiakan predator hama tikus itu. Selama ini alokasi dana yang masuk ke desa tersebut masih digunakan untuk perbaikan infrastruktur. Lantaran desa setempat sering menjadi...
04:30:00, 19 Nov 2017 | 7 Tahun Lalu, 382 View
Warga Desa Ngastorejo, Kecamatan Jakenan melakukan penangkaran burung hantu jenis Titoalba untuk membasmi hama tikus. Mereka melakukan penangkaran semi alami dengan cara menyediakan sangkar sederhana untuk tempat berkembang biak burung hantu tersebut. “Memang kami telah membangun sarang untuk penangkaran menggunakan dana pribadi. Seandainya nanti ada bantuan dari pemerintah, kandang yang sudah jadi tersebut bisa diisi dengan indukan burung hantu agar perkembanganannya lebih...
04:30:36, 27 Okt 2017 | 7 Tahun Lalu, 354 View
Banyak cara yang cisa dilakukan untuk menanamkan hingga meningkatkan jiwa nasionalisme. Seperti yang dilakukan ratusan santri Pondok Pesantren Al Isti’anah Desa Plangitan, Kecamatan Kota. Salah satu yang dilakukan yakni dengan menggelar upacara Hari Kesaktian Pancasila di halaman pondok pesantren. Pengasuh Ponpes Al Isti'anah, Kyai Nurrohmad mengatakan, dalam upacara yang digelar setiap tahun itu, ia selalu mengajak untuk mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Wujud cinta...
04:30:00, 06 Okt 2017 | 7 Tahun Lalu, 364 View
Dengan omzet perbulan sekitar Rp350 juta, Sudiyono warga Dukuh Wartur, Desa Srikaton, Kecamatan Jaken sukses mengembangkan usaha olahan mentimun Jepang. Sedang keuntungan bersih hingga Rp15 juta perbulan. Produk yang dihasilkan merupakan produk mentimun Jepang berupa fermentasi setengah jadi. Lantaran untuk proses finishing masih dilakukan oleh pihak ketiga, PT. Karomah Bumi Wasesa di Klaten. “Sebab ketika melakukan proses ekspor sendiri prosesnya...
04:30:00, 18 Nov 2017 | 7 Tahun Lalu, 314 View
Olahan mentimun Jepang yang dihasilkan oleh Sudiyono warga Dukuh Wartur, Desa Srikaton, Kecamatan Jaken tembus pasar ekspor. Dari modal nekat dan coba-coba, kini usahanya telah beromzet hingga Rp350 juta perbulan. Dari kapasitas produksi yang mencapai 120 ton mentimun Jepang mentah yang dikembangkan petani lokal. Sudiyono menjelaskan, usaha yang sudah dirintisnya sejak 2014 lalu tersebut saat ini dikelola oleh dua unit...
04:30:00, 05 Okt 2017 | 7 Tahun Lalu, 1337 View
Ketukan ritmis bunyi alat musik gong mengiringi para pendekar bela diri Gongcik unjuk kebolehan. Perpaduan gerak pencak, tari dan pernafasan menjadi inti dari bela diri Gongcik yang merupakan khasanah budaya Nusantara. Seorang pendekar Gongcik Ahmad Faozi mengatakan, bela diri Gongcik sebenarnya sejak dahulu sudah berkembang sebagai bentuk budaya Nusantara. Hampir di semua daerah ada, meski sedikit berbeda-beda karena mengalami perkembangan atau latar belakang budaya yang berbeda....
04:30:00, 17 Nov 2017 | 7 Tahun Lalu, 441 View
Salah satu pemuda yang saat ini getol melestarikan seni tradisi Gong Cik, Faozi memaparkan, sesuai dengan namanya Gongcik berasal dari dua suku kata yakni Gong yang berarti alat musik tradisional Gong dan Cik yang merupakan kata dasar dari kata "mencik" yang berarti pencak silat atau Tari Pencak. Namun para tokoh sepuh Pencak Silat di Pati kurang setuju jika Gong Cik disebut Tari Pencak. Sebab kata “tari” cenderung lebih menitikberatkan pada unsur tari yang menampilkan keindahan...