Sekda Pati: Koordinasi Lintas Sektor Untuk Hadapi Tantangan Penyakit di Kabupaten Pati

Posted on 05 Nov 2024


Sekda Pati: Koordinasi Lintas Sektor Untuk Hadapi Tantangan Penyakit di Kabupaten Pati

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pati, Jumani, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) dan Evaluasi Deteksi Dini, Preventif, serta Respon Penyakit Tahun 2024 yang digelar di Hotel New Merdeka, Pati (5/11).

Acara juga dihadiri perwakilan dari Polresta Pati, Kodim/0718 Pati, Kemenag, kepala Dinkes, para camat, Direktur Rumah Sakit se-Kabupaten Pati, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Pati, Balkesmas, Ketua LSM di Bidang Kesehatan, petugas Program P2P Rumah Sakit dan Puskesmas, serta tamu undangan lainnya.

Rakor yang diikuti sekitar 150 peserta ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian kegiatan pencegahan dan penanggulangan penyakit pada tahun 2024, serta membahas langkah-langkah yang diperlukan untuk meningkatkan efektivitas program kesehatan pada tahun 2025. 

Dalam sambutannya, Sekda Jumani menyampaikan bahwa koordinasi yang baik antar instansi terkait sangat penting dalam menghadapi tantangan penyakit di Kabupaten Pati. 

"Besar harapan kami untuk kita dapat saling berkomitmen meningkatkan kualitas koordinasi antar instansi dalam menghadapi tantangan penyakit di Kabupaten Pati," ujar Jumani.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit di daerah ini. 

Dalam rapat ini, berbagai pihak yang hadir diharapkan memberi masukan terkait kegiatan dan capaian masing-masing, baik di tingkat rumah sakit, puskesmas, maupun lembaga lainnya yang terlibat dalam program P2P (Penyakit Menular dan Tidak Menular). 

Diharapkan melalui koordinasi yang lebih intensif, upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit di Kabupaten Pati dapat meningkat, sehingga target yang ditetapkan untuk tahun 2025 dapat tercapai dengan lebih baik.

"Keberhasilan rapat ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular dan tidak menular di Kabupaten Pati," tambah Jumani.

 Dengan adanya koordinasi yang lebih baik antar pihak, diharapkan kualitas kesehatan masyarakat di Pati dapat terus meningkat. (po2/PO)