Posted on 11 Des 2023
Bertempat di Taman Makam Pahlawan Giri Dharma, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, Minggu (22/10), menghadiri apel Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2023.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Forkopimda, Ketua PC NU Kabupaten Pati, para pimpinan unsur organisasi keagamaan dan kemasyarakatan, tokoh agama, kyai, alim ulama, pimpinan pondok pesantren, dan para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pati.
"Semoga momentum Hari Santri Nasional dapat semakin meningkatkan kontribusi para santri pada kemajuan pendidikan, pembangunan daerah dan pembangunan nasional", ucap Henggar dalam pidatonya.
Hari Santri, menurut Pj Bupati, merupakan penghargaan bagi umat Islam yang telah mampu membuktikan bahwa di masa perjuangan, para santri dan Kyai mampu mengawal perjuangan mewujudkan kemerdekaan dan mempertahankan kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Para Kyai dan santri, imbuhnya, selalu berada di garda depan untuk mengawal NKRI, memperjuangkan Pancasila dan mewujudkan kejayaan bangsa.
"Hari ini, kita akan merenungkan bagaimana peran santri sebagai pilar keagamaan dan keilmuan hingga dapat menjadi motor penggerak kemajuan bangsa. Sebagai santri, kita tidak hanya berkewajiban memahami ajaran agama dengan baik, tetapi juga bertanggung jawab untuk menjadikan nilai-nilai agama sebagai landasan dalam tindakan dan perilaku kita sehari-hari. Untuk menjadi contoh yang baik dalam masyarakat, menjunjung tinggi nilai-nilai kebaikan, toleransi, dan persaudaraan", tuturnya.
Di akhir sambutannya, Pj Bupati Pati berpesan bahwa perjuangan bukanlah perjuangan fisik semata, melainkan perjuangan untuk memerangi kebodohan, ketidakadilan, kemiskinan, ketertinggalan dan semua bentuk ketidaksetaraan.
"Marilah kita bersatu, terus berjuang, dan menjalankan peran sebagai agen perubahan yang membawa kemajuan bagi negeri ini', pungkasnya. (fn /AP)