Waw....Belasan Cabor Pati Menuju Surakarta

Posted on 17 Des 2017


Waw....Belasan Cabor Pati Menuju Surakarta

 

Sebanyak 16 Cabang Olahraga (cabor) di Kabupaten Pati akan bersaing dalam ajang Multi Event Porprov di Surakarta tahun depan. Belasan Cabor tersebut adalah Senam, Atletik, Bulutangkis, Tinju, Karate, Pencak Silat, Panahan, Balap Motor, Balap Sepeda, Sepatu Roda, Panjat Tebing, Bola Tangan, Tarung Derajat, Sepatu Roda, Voli dan Futsal.

Ketua Umum KONI Edy Boentoro melalui Ketua III KONI Bidang Bimbingan Prestasi Supar mengatakan, di Pati terdapat 33 Cabor, namun yang dipastikan berkompetisi yakni 16 Cabor tersebut. Sedangkan Cabor yang tidak lolos, kata Supar, yakni Berkuda, Soft Tenis, Barongsai, Drum Band, Bridge, Renang, Tenis Lapangan dan Sepak Bola.

“Untuk yang belum kualifuikasi itu ada Dayung, Taekwondo, Angkat berat, Tenis Meja dan Yong Moodo. Ada juga yang belum laporan, itu Basket, Paralayang, Aero Modeling dan Wushu,” jelasnya, kemarin.

Dalam waktu dekat, kata Supar, terdapat lima Cabor yang akan berjuang pada ajang Pra Porprov. Kualifikasi terhadap lima Cabor tersebut berakhir hingga 20 Desember 2017. “Ada empat cabor kabarnya sudah dinyatakan lolos ke Porprov. Namun belum ada SK-nya dari panitia pengurus provinsi.

Untuk menyongsong gelaran pesta olahraga multi event tersebut, KONI bakal mengundang para pelatih dan atlet Cabor yang lolos untuk melakukan pertemuan bersama. Supar berujar, pihaknya akan memberikan pembekalan berupa bimbingan teknik. Bimbingan teknik tersebut ditujukan untuk mengantisipasi adanya human error yang tentunya bakal menjadi ganjalan.

Dia menyontohkan, human error yang biasa terjadi ketika bertanding di hadapan tuan rumah. Hal itu menjadi penyebab ciutnya nyali para atlet. Selain itu juga runtuhnya semangat ketika melihat teman dari Cabor lain kalah. Oleh karena itu, meski mengaku optimis dalam merebut medali, Supar mengatakan pihaknya akan melakukan bimbingan teknik.

“Human error seperti itulah yang harus dihindari dan disikapi. Sehingga saat pertandinganberlangsung benar-benar siap segalanya. Bimbingan teknik ini wajib diberikan. Saat pertandingan, semua bisa terjadi,” ujarnya. (po/PO/MK)