Tingkatkan Partisipasi Masyarakat, Satpol Kukuhkan Kader Siaga Trantib

Posted on 13 Nov 2018


Tingkatkan Partisipasi Masyarakat, Satpol Kukuhkan Kader Siaga Trantib

Setelah sukses meluncurkan aplikasi SIAPAK, kini guna lebih meningkatkan partisipasi masyarakat,  Satpol PP Pati mengukuhkan kader siaga trantib.

Pada tahap awal, kemarin, Wakil Bupati (Wabup) Saiful Arifin (Safin) mengukuhkan sebanyak 150 kader siaga Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) dari unsur mayarakat yang berasal dari 6 kecamatan se-Kabupaten Pati di Hotel New Merdeka.

Kader siaga ini, menurut Safin ialah pelaku partisipasi masyarakat dalam deteksi dini, pencegah dini, lapor cepat terutama kepada Satpol PP dan juga kepada instasi-instasi lain pengampu ketentraman dan ketertiban.

Diakui Wabup, dari 21 kecamatan ya ada di Kabupaten Pati, memang pada tahap awal ini baru terakomodir 6 kecamatan. "Bukan karena pilih kasih, tapi kita perlahan-lahan dan maksimalkan anggaran yang terbatas", lanjutnya.

Safin menegaskan, kader Trantib juga termasuk dalam ketahanan di tingkat desa, yang nantinya bisa dan mungkin diarahkan kepada pencegahan atau penekanan peredaran narkoba serta upaya preventif terhadap gangguan ketertiban yang belum bisa terjangkau oleh pemerintah desa.

Sementara itu, selaku Kepala Satpol PP Kabupaten Pati, Hadi Santosa menambahkan bahwa program pengkuhan Kader Trantib ini juga akan dikomunikasikan dengan program SIAPAK yang lebih dulu diluncurkan.

"Dengan adanya aplikasi SIAPAK, maka kader siaga ini dapat langsung melapor dan juga dapat langsung kami respon bilamana terjadi gangguan Trantib. Namun, tetap kita beri pemahaman, agar para kader siaga ini  tetap berkordinasi dengan pemerintah desa setempat", terang Hadi.

Ka Satpol PP juga menekankan agar sebelum lapor lewat aplikasi, sebisa mungkin masalah tersebut dapat diselesaikan dulu di tingkat bawah. "Harapannya ya agar bisa diselesaikan dulu dengan kearifan lokal desa setempat, karena tidak semua kasus Trantib harus diselesaikan ke atas atau ke ranah hukum",imbuh Hadi.

Untuk pengkuhan kader siaga di desa atau kecamatan lainnya, Hadi menegaskan pihaknya akan segera menindaklanjutinya.  "Akan kami targetkan di tahun 2021 atau 2022 dapat terbentuk semua di seluruh Kecamatan di Kabupaten Pati", pungkasnya. (fn4 /FN /MK)