Posted on 23 Feb 2018
Setiap bulan, menurut Bupati Pati Haryanto, ratusan bahkan ribuan tenaga pendidik dan kependidikan yang tersebar di seluruh Indonesia memasuki masa purna tugas, sayangnya beberapa tahun terakhir tidak ada pengisian dan pengadaan CPNS baru untuk menggantikan para guru yang telah pensiun tersebut.
"Karena itulah, segenap SDM tenaga pendidik dan kependidikan sangat dituntut untuk makin bekerja keras melaksanakan kegiatan belajar mengajar sesuai harapan masyarakat dan pemerintah dengan kondisi SDM yang terbatas tersebut", pinta Bupati di acara Pengukuhan Pengawas Sekolah dan Penilik di Lingkungan Pemkab Pati, Jumat (23/2), di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pati.
Diakui Haryanto, kondisi seperti ini memang patut menjadi perhatian. "Karena bagaimana pun juga sektor pendidikan merupakan salah satu sektor yang sangat penting dan strategis serta punya peran penting dalam pembangunan bangsa", tutur Bupati.
Menurut Haryanto, para tenaga pendidik serta tenaga kependidikan seperti guru, kepala sekolah, penilik ataupun pengawas telah menjadi jembatan penghubung yang sangat penting dalam mengembangkan potensi dan daya kritis masyarakat sekaligus memberikan kontrol sosial terhadap hal-hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan bidang pendidikan.
Bupati juga berpesan kepada para pejabat pengawas dan penilik yang hari ini dikukuhkan untuk senantiasa bekerja sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang ada.
"Bekerjalah secara profesional dan proporsional. Jangan lupa untuk selalu berusaha meningkatkan kompetensi diri agar mampu menyesuaikan dengan dinamika yang terjadi dalam pembangunan sektor pendidikan", pintanya.
Pada acara yang juga dihadiri oleh Sekda Pati Suharyono, Kepala BKPP Jumani dan Kepala Disdikbud Sarpan, Bupati mengukuhkan 14 orang pengawas dan 1 orang penilik untuk tingkat SD dan SMP. (fn3/FN/MK)