Posted on 12 Mar 2018
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati akhir-akhir ini kian serius mendalami gaya komunikasi generasi zaman now (generasi masa kini-red) di media sosial.
Hal itu nampak dari upaya Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pati menghadirkan pakar media sosial (Medsos) yang seringkali dipercaya berbagai kementerian untuk mengemas pesan para birokrat hingga dapat mudah dicerna dan disukai generasi zaman now.
"Hari ini kami hadirkan Mas Septiaji Eko Nugroho, Direktur PT Thrust Multidaya Indonesia dan CV Bavaria Infotech Utama. Alumni dari S1 Teknik Elektro ITB dan Master of Science dari Technische Universitaet Muenchen, German, yang memiliki kepedulian dalam pemberdayaan masyarakat berbasis komunitas, dan menjadi aktivis antihoax sejak 2012. Beliau juga pendiri dan ketua Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) dan situs turnbackhoax.id",terang Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pati Indriyanto, saat diwawancarai siang ini di sela-sela acara Sosialisasi Medsos dan Pelatihan Jurnalistik di Ruang Pragolo Kantor Setda Kabupaten Pati.
Dengan mendatangkan narasumber tingkat nasional tersebut, Indriyanto berharap ke depan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Pati dapat lebih kreatif dan peka terhadap kebutuhan dan gaya komunikasi khalayak sasaran mereka di dunia maya. "Kalau medsos kini didominasi generasi zaman now ya kita jangan bertahan dengan komunikasi ala zaman old", pinta Indriyanto.
Mantan Kabag Hukum ini pun ingin agar ke depan pengelolaan medsos dan jurnalistik di tiap OPD dapat lebih berjalan optimal. "Apalagi besok juga kita tambahi dengan materi jurnalistik", imbuhnya.
Tujuan akhirnya, lanjut Indriyanto, adalah agar tiap OPD dapat lebih memahami peran medsos dan jurnalistik dalam menunjang kinerja mereka.
"Teknisnya nanti tiap OPD diharapkan mempunyai akun resmi dan terintegrasi dengan Diskominfo sehingga informasi dari OPD bisa diolah secara baik, ideal, menarik sehingga juga mudah diterima masyarakat", pungkasnya. (fn1 /FN /MK)