Posted on 27 Mar 2019
Selasa (26/3) diselenggarakan "Plangitan Bersholawat" dalam rangka Peresmian Masjid Jami' Baitussalam dan memperingati Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1440 H. Kegiatan ini bertempat di halaman Masjid Jami' Baitussalam yang dihadiri Bupati Pati, Kapolres Pati, jajaran Polsek Pati, Koramil Pati dan para ulama.
Bupati Pati mengatakan pembangunan masjid ini tidak semata-mata dibiayai APBD maupun Desa tetapi pembangunan ini adalah swadaya, gotong-royong masyarakat maupun para donatur. Swadaya ini menjadi semangat tersendiri bagi masyarakat karena terketuk hatinya dengan membangun masjid yang diidam-idamkan. Oleh karena itu proses pembangunan masjid ini membutuhkan waktu yang cukup lama kurang lebih hampir 5 tahun namun ini bukan menjadi kendala.
"Justru kita membangun itu mudah tetapi untuk melestarikan dan memakmurkannya itu yang susah. Setelah dibangun tugas takmir bagaimana upaya-upaya memakmurkan masjid agar masjid ini tetap ramai digunakan untuk aktivitas masjid bukan digunakan keagamaan yang memecah belah kepada umat," tegasnya.
Menurut Bupati, lokasi masjid sangat strategis sehingga tidaklah sulit untuk kegiatan yang melibatkan anak-anak dan ibu-ibu.
"Akhirnya bisa jama'ahnya bisa banyak. Mudah-mudahan dari semua yang berinfak maupun amal jariyah di masjid ini tentunya kita doakan menjadi amal jariyah sehingga mendapatkan manfaat dan berkah," imbuhnya.
Bupati berpesan kepada para jamaah yang hadir dalam pengajian ini untuk bersama-sama mendoakan pelaksanaan pemilu pileg maupun pilpres ini bisa berjalan aman, lancar dan damai tidak ada halangan satu apapun.
"Sehingga sesuai dengan hati nurani beda pilihan itu hal yang biasa tapi jangan sampai menjadi perpecahan dan pertikaian. Tanggal 17 April semua dipastikan untuk hadir menentukan hak pilih yaitu menentukan nasib bangsa 5 tahun yang akan datang," himbaunya.
Sudarsono Kepala Desa Plangitan mengatakan renovasi pembangunan Masjid Jami' Baitussalam dimulai pada tanggal 19 September 2013 sampai 1 Maret 2019 dan menghabiskan biaya kurang lebih 2,5 miliar.
"Dana tersebut kita dapatkan dari swadaya masyarakat desa Plangitan, para donatur dan amal jariyah. Saya mengucapkan terima kasih sehingga pembangunan masjid ini dapat berjalan dengan lancar dan terwujud sesuai dengan rencana," pungkasnya. (po3/PO/MK)