Posted on 01 Jan 2020
Perayaan malam tahun baru 2020 di Kabupaten Pati berlangsung meriah. Masyarakat berkerumun di empat panggung hiburan yang tersebar di beberapa titik di wilayah kota.
Keempat panggung hiburan tersebut ialah panggung ketoprak di depan SMPN 5 Pati, panggung tayub di Pusat Kuliner Pati, panggung keroncong di depan Gedung Juang, dan panggung hiburan utama di Perempatan Puri.
Sejak pukul 21.00 WIB, Selasa (31/12/2019), Bupati Pati Haryanto, Wakil Bupati Pati Saiful Arifin, Jajaran Forkopimda Kabupaten Pati, dan direksi Bank Jateng Cabang Pati mulai berkeliling dan menyaksikan pertunjukan hiburan di tiga di antara empat panggung yang ada. Ketiga panggung tersebut merupakan yang disediakan Pemkab Pati bersama Bank Jateng.
Secara berurutan, Haryanto beserta rombongan menyapa masyarakat dan turut menyaksikan hiburan yang ditampilkan di panggung ketoprak, tayub, dan terakhir di panggung hiburan utama yang menampilkan pentas dangdut Manhattan Mongkle Mongkle.
Kerumunan massa paling besar terdapat di panggung hiburan utama. Mereka menyaksikan aksi panggung deretan artis yang ditampilkan, di antaranya Desy Thata, Noval KDI, Tasya Rosmala, dan bintang tamu utama Ghea Youbi.
Sekira 10 menit jelang pergantian tahun, diadakan doa bersama yang dipimpin oleh Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Pati Ahmad Khoiron. Setelahnya, Bupati Pati Haryanto menyampaikan pesan pergantian tahun.
“Malam hari ini kita patut bersyukur pada Allah, tahun 2019 beralih ke 2020. Tahun baru, bukan berarti kita hura-hura. Kita harus introspeksi, bahwa kita masih banyak kekurangan, kelemahan, dan kesalahan,” ucap Haryanto.
Ia mengatakan, tahun baru mengandung harapan besar, yakni apa-apa yang kemarin sudah baik agar ditingkatkan, dan apa-apa yang masih kurang agar dibenahi.
Ia juga berdoa agar seiring pergantian tahun, situasi Pati yang telah cukup kondusif bisa dipertahankan. Selain itu, ia juga berdoa agar Kabupaten Pati semakin sejahtera dan semakin sukses.
“Menyitir hadis Rasulullah, saya ingin mengatakan, hari ini, apabila lebih baik dari kemarin itu adalah keberuntungan. Apabila sama dengan kemarin, itu adalah ketertipuan. Kemudian apabila lebih jelek dari kemarin, itu adalah kecelakaan. Maka, hari ini harus lebih baik dari kemarin,” tandasnya.
Setelah Haryanto menyampaikan sambutan, dilakukanlah hitung mundur pergantian tahun. Tepat ketika tahun berganti, Haryanto dan jajaran Forkopimda memukul kentongan bersama-sama. Pada saat yang sama, masyarakat menyaksikan pertunjukan kembang api selama belasan menit. (Po1/PO/MK)