Posted on 26 Feb 2020
Gerakan pramuka sampai saat ini masih sangat relevan untuk generasi muda. Lewat kegiatan kepramukaan, dapat mendidik anak menjadi mandiri, gotong royong, menjunjung nilai kebersamaan dan bela negara. Pastinya juga pramuka merupakan kegiatan positif untuk diikuti anak muda.
Hal itu disampaikan Bupati Pati Haryanto saat membuka Pesta Siaga tahunan di Halaman kantor Bakorwil Pati, Rabu (26/2). “Kita selenggarakan acara ini agar anak bisa membaur dengan anak dari sekolah lain dan menumbuhkan rasa kebersamaan," ujar Bupati.
Pesta siaga diselenggarakan tiap tahun dengan tempat yang berbeda beda. Acara ini dihadiri oleh Forkopimda dan pengurus Pramuka Kabupaten Pati serta ratusan peserta sekolah dasar dari berbagai kecamatan se Kabupaten Pati.
Haryanto mengatakan, pramuka bisa memberikan bekal kepada anak berupa peningkatan SDM, rasa gotong royong, cinta NKRI, cinta Pancasila. "Mari kita gelorakan Pramuka ini karena yang paling ideal untuk membangun generasi muda adalah kegiatan kepramukaan.
Bupati juga menyampaikan keprihatinan atas kejadian korban susur sungai di Kabupaten Sleman. Untuk itu ia berpesan pada pengurus Pramuka di Kabupaten Pati, agar berhati-hati dalam penyelenggaraan kegiatan pramuka.
"Jangan membuat acara yang mempunyai risiko tinggi. Kita bisa membuat program agar anak- anak terdidik dengan baik akan tetapi jauhi agenda yang sangat berisiko tinggi," imbau Bupati.
Di kesempatan itu Bupati juga mengajak seluruh peserta Pesta Siaga untuk mendoakan para korban di Sleman agar diterima oleh Allah SWT.
"Kita ikut berbela sungkawa dengan kejadian di Sleman. Semoga korban diberikan ampunan oleh Allah dan diterima di sisi Allah. Mari bersama kita kirimkan Al-Fatihah bersama," ajaknya. (po1/PO/MK)