Kubah Khas Pati Go International

Posted on 14 Agu 2017


Kubah Khas Pati Go International

PATI – kerajinan kubah yang berbahan stenlis yang banyak dijumpai di kawasan Desa Langenharjo dan sekitarnya beberapa tahun belakangan ini sering mendapat orderan dari luar Indonesia.

Tugi salah satu pengusaha kubah di desa Dadirejo yang sudah menggeluti dunia kubah selama kurang lebih 20 tahun mengaku sering mendapatkan pesanan kubah untuk di kirim ke luar negeri seperti Malaysia.  Namun pesanan tersebut tidak dapat terealisasikan dikarenakan oleh beberapa faktor.

Dirinya menjelaskan bahwa pengiriman kubah harus diiringi dengan para pengrajin atau tukang untuk keperluan pemasangan di tempat tujuan. Pasalnya  untuk beberapa jenis dan ukuran, barang yang dikirim masih berupa konstruksi kubah yang terpisah. Sehingga untuk pengiriman ke luar negeri dirinya enggan direpotkan dengan masalah pengurusan administrasi para karyawannya seperti pengurusan visa kerja ke luar negeri.

“Untuk target pasar pengennya ya bisa menembus sampai ke luar negeri, tapi keadaan saat ini belum mampu; para tukang saya tak mau direpotkan dengan pengurusan visa,” bebernya.

sementara Agus, seorang pengrajin kubah dari desa Langenharjo, menambahkan untuk bisa sampai ke kancah internasional diperlukan managemen marketing yang baik dan juga perhatian serta upaya dari dalam memajukan masyarakat juga berpengaruh.

Agus mengatakan saat ini pengiriman kubah hanya sampai ke kancah nasional, seperti daerah Aceh, Jawa Barat, NTT dan masih banyak lainnya.

“Dari agen-agen yang dari luar Jawa pasti ada lah yang sampai ke luar negeri, cuma biasanya dikirim mentahnya saja. Karena demi hasil maksimal kebanyakan pemesan minta tukangnya langsung yang memasang kubah tersebut,” imbuh Agus. (fn/FN/MK)