Posted on 04 Agu 2017
Selain digunakan untuk pakan ternak, daun beluntas rupanya juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Oleh kelompak wanita tani (KWT) Berkah Lumintu di Desa Banyuurip, Margorejo, manfaat dari daun beluntas tersebut mereka kreasikan menjadi berbagai macam olahan, seperti teh dan kerupuk daun beluntas.
KETUA KWT Berkah Lumintu Ratnawati mengungkapkan, daun beluntas dipercaya mengandung vitamin A, C, asam amino, natrium, tanim, fosfor, magnesium dan kalsium, serta masih banyak lagi kandungan baik didalamnya. Ide awal kelompoknya mengolah daun beluntas menjadi olahan teh dan kerupuk tersebut, lantaran banyaknya daun beluntas yang tumbuh didesanya.
“Biasanya daun beluntas hanya untuk makan ternak, selain itu juga ada yang memanfaatkannya untuk menghilangkan bau badan. Kemudian kita tertarik untuk mengolahnya menjadi teh agar lebih mudah dikonsumsi,” ujarnya.
Lanjutnya, selain menghilangkan bau badan, daun beluntas juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. Seperti penyakit hipertensi, mengobati panas dalam, mencegah TBC, hingga melancarkan menstruasi.
“Jika rutin diminum, teh daun beluntas ini akan terasa manfaatnya bagi kesehatan. Yang paling sederhana bias menurunkan demam, pegal linu, rematik dan perut kembung,” ungkapnya.
Untuk menyeduh teh daun beluntas ini pun sangat mudah. Hanya perlu merebus teh dan kemudian disaring, lalu ditambah sedikit gula. Untuk rasanya juga tak jauh berbeda dengan teh pada umumnya.
Ratnawati menambahkan, untuk satu bungkus daun beluntas yang diproduksi oleh kelompoknya, hanya dibandrol dengan harga Rp. 10.000 saja. Untuk satu kemasan berisi 25 gram teh daun beluntas siap seduh.
“Untuk sekarang pemasaran baru dilokal Kabupaten Pati saja. Tetapi ini juga sudah banyak yang memesan dari luar daerah,” terangnya. (fn/FN/MK)