Ini Masalah Petani yang Dicurhatkan Bupati Pada Menteri Pertanian

Posted on 07 Feb 2018


Ini Masalah Petani yang Dicurhatkan Bupati Pada Menteri Pertanian

Dari 1883 jumlah kelompok tani di Kabupaten Pati saat ini, jumlah bantuan alat pertanian yang digelontorkan Kementerian Pertanian dirasa masih kurang. Hal tersebut diungkapkan Bupati Pati Haryanto saat panen raya di desa Wotan Sukolilo hari ini (7/2).

Dalam panen raya yang dihadiri Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Bupati berharap ada tambahan bantuan alat lagi dari Kementerian Pertanian. Ia menjelaskan, alat pertanian yang dibutuhkan oleh petani di Kabupaten Pati diantaranya combi dan hand tracktor.

"Mengingat tenaga manusia yang bertani sekarang semakin berkurang, sehingga keberadaan alat tanam ini sungguh membantu para petani di kabupaten Pati," tambahnya.

Di kunjungan ini, Haryanto pun berkesempatan "wadul" terkait harapannya ada bendung kembang kempis di Kabupaten Pati. Ia memaparkan, kondisi pertanian Kabupaten Pati, khususnya di sepanjang bantaran sungai Silugonggo atau sungai Juwana terkendala irigasinya. "Sungai Juwana ini kalau hujan banjir dan kalo kemarau kering sungainya, sehingga dibutuhkan bendung kembang kembis untuk membendung air saat musim hujan," papar Bupati dihadapan Mentan.

Kedatangan Menteri Pertanian di Kabupaten Pati ini, tak disia- siakan Bupati dengan curhat tentang masalah pertanian di Kabupaten Pati.

Seperti halnya terkait Waduk Randu Gunting, ia berharap waduk bisa di buka untuk mengaliri tiha kecamatan di kabupaten Pati. Dengan kata lain, waduk ini mampu mengaliri sekitar 3.000 hektar di tiga kecamatan itu.

"Kami sampaikan terimakasih kepada Menteri Pertanian atas bantuan dan perhatiannya kepada Kabupaten Pati selama ini, semoga ada kebijakan dari Pak Menteri untuk mengatasi masalah pertanian di Kabupaten Pati," ucap Bupati penuh harap.(po1/PO/MK)