Posted on 04 Nov 2019
Klinik Pratama Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sehat yang berada di Desa Tlogorejo kecamatan Tlogowungu, secara resmi telah dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Senin (4/11). Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Pati beserta Forkopimda.
Ganjar Pranowo menyampaikan apresiasinya kepada para pengelola BUMDes yang merupakan para pemuda. Karena menurutnya, Indonesia hari ini butuh pemuda yang kreatif.
“Maka pemuda harus kreatif dan inovatif melihat perubahan jaman. Jangan begitu ada dana desa muncul, banyak yang bingung. Kebanyakan, dana yang ada akan digunakan sebagai infrastruktur. Mereka lupa kalau salah satunya adalah dalam hal sosial, dan juga kesehatan,” jelasnya.
Ganjar menegaskan, seperti halnya yang diutarakan oleh Presiden Joko Widodo, bahwa SDM unggul, Indonesia jaya. Dan yang utama adalah dalam hal kesehatan. Ia mengatakan, bahwa yang ada di Tlogowungu ini adalah salah satunya.
“Biasanya teman-teman kalau membuat BUMDes kelanjutannya adalah proposal. Maka perlu ditiupkan. Saya minta bagaimana kreativitas itu dilaksanakan,” imbuhnya.
Ganjar menyebut, membuat klinik adalah pilihan yang cerdas. Karena akan menjadi kampanye gerakan hidup sehat.
“Satu pikiran adalah mengelola potensi masyarakat. Dan harus ada visi kesehatan yang ada di Pati. Disini ada 159 desa yang menjadi pemegang saham. Maka orientasinya satu sisi adalah profit. Jika berfikir kedepan, maka pemerintah akan terbantu,” ujarnya.
Orang nomor satu di Jawa Tengah ini mengatakan jika di Indonesia baru pertama dan muncul BUMDes sehat, yaitu ada di Pati. Maka perlu disampaikan kepada publik kalau klinik pratama BUMDes sehat ini harus dikembangkan.
“Dengan adanya Klinik ini, dunianya ada, akhiratnya dapat. Saya acungi jempol. Tularkan pada yang lain tentang gagasan ini, dan jangan korupsi,” tandasnya. (po2/PO/MK)