Posted on 28 Nov 2018
Dewan Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Pati dituntut untuk dapat melakukan perubahan konstruktif demi terciptanya ketahanan pangan. Hal itu disampaikan Bupati Pati Haryanto, hari ini, saat menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Dewan Ketahanan Pangan (DKP) Pengembangan Pangan Lokal Tahun 2018, di Ruang Penjawi Setda Pati.
"Sesuai dengan Perpres 83/2006, bahwa DKP diberi tugas untuk memberi masukan khususnya terkait kebijakan-kebijakan strategis Bupati. Terkait dengan pembangunan ketahanan pangan, masukan yang disampaikan mestinya bersifat terobosan sekaligus mampu menawarkan perubahan yang konstruktif guna menciptakan ketahanan pangan yang kian tangguh", tutur Haryanto.
Bupati berharap Rakor ini dapat memberikan hasil berupa bahan kebijakan pemerintah daerah, dalam rangka penanganan ketahanan pangan di Kabupaten Pati.
"Di mana pada prinsipnya tugas Dewan Ketahanan Pangan meliputi penyediaan pangan, distribusi pangan, cadangan pangan, penganekaragaman pangan, pencegahan serta penanggulangan pangan", terang Haryanto.
DKP, lanjut Haryanto, adalah lembaga non struktural, keberadaannya di kabupaten adalah membantu Bupati atau kepala daerahnya dalam mewujudkan pangan serta melaksanakan evaluasi dan pengendalian dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan di Kabupaten.
Rakor ini, lanjut Haryanto, juga merupakan wadah koordinasi anggota dewan ketahanan pangan kabupaten dengan para stakeholder terkait, diantaranya, para pimpinan OPD, organisasi masyarakat, dan pemerintah desa.
Karena itu pula Bupati menghimbau kepada semua stakeholder untuk melaksanakan tugasnya dengan baik khususnya dalam merumuskan kebijakan dan melaksanakan program ketahanan pangan di Kabupaten Pati secara sinergi. (fn4 /FN /MK)