Posted on 08 Jan 2018
Dalam sambutan tentang MoU Pemkab PTPN IX, Bupati tak hanya membahas soal pengembangan Kebun Jollong tapi juga sempat menyinggung soal Gunungrowo.
Sebagai target pengembangan wisata selanjutnya, Gunungrowo tak lepas dari perhatian Bupati. "Banyak yang tanya soal pengembangan ke depannya. Tak sedikit pula yang memberikan usulan soal bentuk wisatanya", terang Bupati Pati Haryanto, Senin (8/1).
Menurut Haryanto, pengembangan Gunungrowo sudah pernah dibahas secara lisan untuk dikelola. "Tinggal menunggu pembahasan akhir lalu baru diformalkan", imbuhnya.
Dari berbagai usulan yang masuk, rupanya Bupati enggan jika ada yang mengusulkan wisata extreme yang membahayakan jiwa. "Kita tentu belajar dari kejadian-kejadian di tempat wisata extreme di daerah lain. Sebaiknya jangan, toh masih banyak bentuk wisata yang lainnya seperti permainan misalnya", tutur Bupati.
Haryanto berharap ke depan Gunungrowo pun bisa sama seperti Kebun Jollong bahkan lebih. "Klo di Kebun Jollong bisa sampai menciptakan lahan pekerjaan untuk 70 PKL, kenapa Gunungrowo tidak?", ujar Bupati. (fn4 /FN /MK)