Posted on 03 Jun 2022
Pengukuhan Kepala UPTD satuan pendidikan sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pati dilaksanakan Jumat, (3/6) yang bertempat di Pendopo kabupaten.
Bupati Pati mengukuhkan 164 kepala sekolah dan disaksikan oleh Wakil Bupati, Sekda, Kepala BKPP dan Kepala Disdikbud. Usai mengukuhkan 152 Kepala SD dan 12 Kepala SMP, Bupati Pati Haryanto menyampaikan ucapan selamat dan memberikan sambutan pada seluruh kepala sekolah yang ada.
Bupati mengungkapkan pengukuhan ini berdasar pada Permendikbud Nomor 40 Tahun 2021 tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah. Dimana semenjak peraturan tersebut diundangkan, seleksi substansi dan diklat calon kepala sekolah ditiadakan sehingga kepala sekolah yang dikukuhkan kini berasal dari lulusan guru penggerak, peserta diklat calon kepala sekolah yang belum ditugaskan atau pun guru potensial.
"Meski demikian, Saya meyakini bahwa pengukuhan kepala sekolah ini telah melalui berbagai kajian dan analisis kebijakan demi menjawab tuntutan regulasi agar proses KBM dapat berjalan sebagaimana mestinya," imbuh Bupati.
Bupati menyebut, di beberapa sekolah terjadi kekosongan jabatan, sementara kepala sekolah memiliki tugas, pokok dan fungsi yang sentral dalam merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan visi misi sekolah.
Ia mengatakan kepala sekolah merupakan penanggung jawab atas penyelenggaraan pendidikan, administrasi sekolah, pembinaan tenaga pendidikan, pendayagunaan dan pemeliharaan sarana prasarana serta supervisor bagi sekolah yang dipimpin.
"Dengan demikian, kepemimpinan kepala sekolah menentukan keberhasilan dalam penyelenggaraan pendidikan," tegasnya.
Haryanto berpesan agar para kepala sekolah yang baru dikukuhkan dapat mengemban amanah tersebut dengan sebaik mungkin. Mengingat satuan pendidikan bukan merupakan organisasi statis, melainkan dinamis sehingga setiap entitas didalamnya dituntut untuk selalu melakukan penyesuaian terhadap setiap perkembangan yang ada.
Untuk itu, Bupati Haryanto berpesan agar mampu berinovasi untuk mengejar ketertinggalan yang sempat terjadi selama penyelenggaraan pembelajaran jarak jauh. Karena selama PJJ berlangsung, banyak sekali keluhan dan permasalahan yang disampaikan oleh para wali murid baik SD dan SMP terkait kendala yang terjadi baik teknis maupun non teknis.
Haryanto menghimbau agar koordinasi serta kerjasama yang baik antara seluruh entitas sekolah dengan orang tua harus senantiasa dijaga agar mampu menciptakan lingkungan pendidikan yang nyaman dan adaptif terhadap setiap perubahan guna mencetak peserta didik yang unggul, cerdas dan kompetitif.
"Semoga Alloh Subhanahu Wa Taála, Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa memberikan rahmat dan keberkahan terhadap segala yang kita upayakan dalam meningkatkan kualitas pendidikan demi mewujudkan masyarakat Kabupaten Pati yang sejahtera," pungkas Bupati (po3/PO/MK)