Posted on 27 Jan 2019
Bupati Pati Haryanto berharap komunitas masyarakat yang peduli sosial kemanusiaan semakin bertambah di Kabupaten Pati.
"Sebab komunitas semacam itu semata - mata melakukan kegiatan sosial demi kemanusiaan, dan tidak ada unsur mengharap imbalan", ungkapnya usai acara Milad Ke-3 Komunitas Ayo Berbagi Pati (ABP), di Pendopo Kemiri, Desa Sarirejo, Kecamatan Pati, Sabtu malam (26/1).
Haryanto pun sangat mengapresiasi kiprah komunitas tersebut. Dia berharap bahwa komunitas semacam ini, dapat menjadi motivasi bagi yang lain dalam aktif berkontribusi dalam kegiatan kemanusiaan.
"Mudah - mudahan tidak hanya sampai di situ saja, namun ke depan akan semakin berkembang. Terlebih lagi, komunitas ini sudah berbadan hukum" tuturnya.
Haryanto juga mengaku, dirinya hadir sudah yang kedua kalinya, yakni saat Milad pertama ABP dan Milad ke-3 ini. Diakui Bupati, komunitas peduli sosial ini kiprahnya memang begitu terasa di dalam masyarakat Pati sejak lahirnya ABP di bulan Februari 2016.
Milad ABP kali ini diisi dengan berbagai macam kegiatan, yaitu pengajian, pembacaan puisi, ngobrol bareng anggota ABP, persembahan lagu, potong tumpeng serta santunan kepada 300 anak yatim sebagai puncak acaranya.
Sutrisno selaku ketua ABP pertama sejak lahirnya ABP hingga 2 tahun berjalan, dan sekarang menjadi dewan pembina menyampaikan bahwa 300 anak yatim ini diambil dari Kecamatan Pati dan sekitarnya. Ada yang dari Desa Asempapan, Desa Sarirejo, Desa Sidoharjo, Desa Gadingrejo, dan beberapa desa lain.
"Kita ambil dari masyarakat umum, dan anggota ABP yang di daerahnya terdapat anak yatim, bisa dibawa kesini untuk dapat santunan", ungkapnya.
Dia menambahkan bahwa tujuan dari peringatan milad ini, tak lain dan tak bukan adalah agar keberadaan ABP ini semakin dirasakan oleh masyarakat Pati. Khususnya untuk masyarakat yang membutuhkan, belum berdaya atau dhuafa terutama bagi anak - anak yatim maupun piatu. (fn4/FN/MK)