Posted on 06 Sep 2021
Bupati Pati Haryanto secara seremonial membuka pelayanan 2.000 vaksinasi untuk masyarakat, Senin (6/9). Selain dihadiri oleh Forkopimda, layanan vaksin yang diselenggarakan di RSU Fastabiq Sehat Pati juga dihadiri oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Pati.
Menurut Haryanto, program vaksinasi dinilai sangat membantu pemerintah dalam mempercepat penanganan Covid- 19 khususnya di wilayah Kabupaten Pati.
"Jadi sebagai kepala daerah tentunya mengucapkan terima kasih, karena adanya program vaksin untuk masyarakat tentunya membantu capaian jumlah prosentase yang ada. Kalau hanya mengandalkan tertuju dari Pemda tidak ada dari ormas, TNI, Polri, kita ngejarnya jauh, karena pasokannya vaksin ini terbatas,
Dengan adanya program-program yang diselenggarakan oleh TNI Polri, Ormas, ini sangat membantu sekali," sebut Haryanto.
Untuk saat ini, lanjut Haryanto, percepatan vaksin ternyata belum seimbang antara distribusi vaksin dengan sasaran yang ada di kabupaten. Ia menjelaskan sasaran Kabupaten Pati ada 1.052.436 dan ini baru tercapai 22%.
"Salah satu upaya pemerintah untuk segera mengatasi, mencegah penyebaran Covid adalah vaksin. Program vaksin ini digencarkan oleh Presiden hingga ke daerah. Di Pati setiap ada distribusi vaksin langsung kita bagi ke nakes, karena kita punya 60 vaksinator. Setiap hari kita jatah minimal 200. Kita punya 29 puskesmas, kita sangat terbantu," tegasnya
Untuk itu Bupati Haryanto mengimbau agar masyarakat yang telah divaksin jangan terlena dan tetap patuhi prokes. Salah satunya adalah dengan cara memakai masker. Menurutnya dengan menerapkan 2 hal itu dapat mencegah diri sendiri dan orang lain tidak tertular dari covid-19. (po5/PO/MK)