Posted on 13 Jun 2018
Guna meningkatkan kenyamanan dan keamanan para pemudik, Bupati bersama Wakil Bupati, Dandim Pati, Kapolres Pati, Sekretaris Daerah, Kepala Dishub, Kepala Satpol PP serta pimpinan OPD melakukan peninjauan sekaligus pemantauan Posko Lebaran yang meliputi Posko Terpadu, Posko Pelayanan dan Posko PAM.
Peninjauan diawali dari Pos Juwana, Pos Pam Batangan, Pos Widorokandang (Simpang Lingkar ), Pos Terminal Sleko, Pos Dua Kelinci, dan terakhir Pos Alun-Alun Pati. Kegiatan tersebut dilakukan guna melakukan pengecekan sekaligus memastikan kesiapan personel dalam melaksanakan pengamanan arus mudik tahun ini.
"Semoga keberadaan pos-pos pengamanan ini mampu memberi kontribusi bagi terciptanya keamanan dan tertib Ialu lintas maupun situasi kamtibmas yang kondusif, terutama dalam wilayah pengawasan pos”, ungkap Bupati.
Mengingat volume kendaraan pribadi yang melintas semakin meningkat, Bupati menyarankan agar pemudik menggunakan angkutan umum saja. "Karena selain mengurangi kemacetan juga mengurangi resiko angka kecelakaan", imbuh Bupati.
Dalam kesempatan itu, Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Agus Sunarko, juga menyampaikan data keluar masuknya kendaraan yang melintas di jalur Pantura dan kedatangan/keberangkatan kendaraan di Terminal Tipe C Kembang Joyo Pati, posisi hari Selasa dini hari pukul 00.00 WIB tanggal 12 Juni 2018.
"Kendaraan melintas di Jalur Pantura, untuk kendaraan pribadi, mengalami lonjakan dengan kenaikan 24,90 %. Sementara itu, kendaraan umum, mengalami penurunan sebesar 25,90 % Adapun kendaraan barang mengalami penurunan sebesar 34,78 %, sedangkan sepeda motor mengalami penurunan sejumlah 3,79 %", terang Agus.
Untuk kendaraan yang datang dan keluar melalui Terminal Tipe C Kembagjoyo Pati, jumlah kedatangan atau yang masuk mengalami kenaikan penumpang sebesar 53,88 %. Sedangkan jumlah kendaraan mengalami kenaikan sebesar 13,40 %.
Adapun yang berangkat atau keluar mengalami kenaikan penumpang sebesar 59,66 %. Sedangkan untuk penumpang mengalami kenaikan sebesar 19,42 %. "Jadi tidak ada penumpang yang tidak mendapatkan kendaraan", tegasnya. Kabid Lalu Lintas mengatakan data tersebut diambil terhitung mulai hari Jumat tanggal 8 Juni 2018. (fn2/FN/MK)