Posted on 03 Mei 2019
Bupati Pati Haryanto didampingi Wakil Bupati Saiful Arifin dan seluruh Forkompimda, hari ini, menyerahkan hadiah secara langsung kepada para atlet Porprov dan juga kepada juara Lomba Krenova tingkat kabupaten, di Pendopo Kabupaten Pati.
"Saya ucapkan terima kasih, kepada Wakil Bupati Saiful Arifin selaku ketua kontingen atlet Porprov beberapa waktu lalu. Dimana para atlet sudah membawa nama baik kabupaten Pati ke rangking 7 di tingkat provinsi", tutur Haryanto.
Bupati berpesan kepada para atlet yang hadir, agar selalu berlatih dan berlatih terus, guna mempersiapkan event 4 tahun mendatang. Dengan hasil saat ini, paling tidak kita pertahankan di Porprov berikutnya", tutur Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati mengakui, dirinya selaku kepala daerah mengusulkan kepada gubernur agar Porprov mendatang dapat ditarik atau ditempatkan di Pati atau Pati Raya.
"Ya, saya sempat bertemu Bapak Gubernur, saya mengusulkan agar Porprov dapat ditempatkan di Pati atau Pati Raya. Dan intinya beliau merespon, namun belum memutuskan tentang jadi atau tidaknya Porprov ini diselenggarakan di Pati Raya", imbuhnya.
Haryanto berargumen, selama ini Porprov lebih sering diadakan di kota atau wilayah selatan Jawa Tengah. "Mbok kali-kali di Pati maupun Pati Raya ini di respon atau diberi kesempatan menjadi tuan rumah Porprov", cetusnya.
Bupati lantas mengungkapkan bahwa pada 2020 pihaknya akan merenovasi Stadion Joyokusumo, menjadi stadion yang paling tidak cukup baik dan lumayan bagus untuk digunakan", tandasnya.
Ia pun berharap prestasi atlet jangan hanya berhenti di Porprov. "Terus lah berprestasi mudah-mudahan jika prestasinya bisa di level tertinggi, nantinya dapat kesempatan untuk jadi CPNS. Contohnya mbk Nining yang saat ini sudah menerima SK CPNS di Kemenpora", tutur Bupati.
Selain kepada atlet, Haryanto juga mengucapkan terima kasih kepada kepala Bappeda Pujo Winarno yang menyelenggarakan lomba kreatifitas, inovasi, penelitian maupun juga hasil karya masyarakat maupun anak-anak didik.
"Bagaimana pun juga, kalau anak didik ini punya kemampuan untuk penelitian dan juga kreatifitas inovasi akan menjadi pertimbangan tersendiri atau daya saing tersendiri", ujarnya. (fn4 /FN /MK)